Rabu, 03 November 2021

Cara Hewan Bernapas

Hewan Bernafas
Tidak seperti pada tumbuhan yang alat pernafasannya tidak dapat dilihat dengan mata saja alat pernapasan pada sebagian besar hewan bisa kita lihat dengan mata, seperti mulut dan hidung pada kucing, sapi atau harimau dan insang pada ikan. Pada hewan mulut dan hidung berfungsi sebagai saluran pernafasan  yaitu untuk menghirup/menyerap dan melepas.
Alat pernafasan yang sesungguhnya terdapat di dalam tubuhnya. Alat pernafasan hewan sangat beragam, sesuai dengan tuntutan lingkungan hidupnya  Hewan bernafas menghirup/menyerap oksigen dan mengolahnya kemudian melepas/mengembuskan karbondioksida
Alat pernafasan hewan yaitu
1. Insang
Insang adalah alat pernapasan yang digunakan sebagian besar hewan yang hidup di air.
Insang berbenuk lembaran tipis yang terdapat di sisi kanan dan kiri kepala ikan. Insang yang berfungsi untuk menyaring oksigen yang terlarut dalam air dan mengeluarkan karbon dioksida. Udara masuk mekalui mulut ikan, selanjutnya disaring pada insang dan diserap melalui pembuluh-pembuluh insang dan melepas karbkndioksida melalui katup insang. Saat ikan menghirup udara ikan membuja mulut dan menutul insang. Dan saat mekeoas karbondioksida ikan membuka katup insang dan menutup mulut
Contoh hewan yang bernapas dengan insang adalah ikan, udang, kepiting, kuda laut, kecebong, dan lain-lain.

2. Paru-paru.
Hewan yang bernapas dengan paru-paru ada yang hidup di darat, ada juga yang hidup di air.
Hewan mamalua darat yang bernapas dengan paru-parau yaitu: kucing, anjing, sapi, burung, kerbau, dan lain-lain.
Hewan mamalia air yang bernapas menggunakan paru-paru yaitu: paus, lumba-lumba, anjing laut, dugong, dan singa laut.
Hewan udara dan hewan air yang bernapas dengan paru-paru memiliki cara tersendiri yang berbeda darj hewan lainnya.
Hewan laut yang bernapas dengan paru-paru sesekali akan memunculkan kepala ke permukaan air untuk mendapatkan oksigen.
Karena paru-paru burung kecil, burung mempunyai alat pernapasan tambahan yaitu kantong udara atau pundi udara. Kantong udara berfungsi untuk menyimpan cadangan udara yang akan digunakan saat terbang. Pada umumnya burung memiliki sembilan kantong udara.

3. Trakhea adalah sistem pernapasan pada serangga.
Pada trakhea terdapat  lubang-lubang kecil atau pori-pori  atau pembuluh halus yang dusebut spirakel. Spirakel berfungsi seperti hidung yaitu sebagai saluran keluar masuk udara yang mengandung oksigen dari atau ke dalam tubuh serangga

4. Kulit
Pada umumnya hewan yang bernapas dengan kulit hidup di air atau rawa. Kulit hewan tersebut memiliki pori-pori sebagai saluran masuk oksigen
Contohnya: cacing, lintah, bulu babi, teripang, ubur-ubur, dan lain-lain
5. Amfibi
Amfibi adalah hewan yang dapat hidup di dua jenis alam yang berbeda yaitu di darat dan di air. Hal ini dimungkinkan karena hewan tersebut dalam sistem pernapasannya menggunakan dua sistem yaitu sistem pernapasan. Pada umumnya hewan amfibi memimiliki dua sistem pernapasan yaitu sistem pernapasan paru-paru dan  sistem penapasan kulit. Ketika berada di darat hewan tersebut bernapas dengan paru-paru. Ketika di dalam air menggunakan kulit untuk menyerap oksigen yang terdapat di dalan air, sehingga tidak perlu kepermukaan air untuk menghirul udara seperti paus. Agar pernapasan dengan kulit dapat berfungsi dengan baik maka hewan amfibi harus menjaga kulitnya tetap lembab.
Contob hewan amfibi yaitu: salamander, katak

Cara Tumbuhan Bernafas


Apakah tumbuhan bernapas?
Ya tumbuhan juga bernafas. Hanya saja kita tidak bisa dengan kasat mata menyaksikan prosesnya. Beda dengan hewan-hewan dan manusia di sekitar kita.
Bagainana tumbuhan bernapas? Tumbuhan bernafas melalui alat pernafasannya berupa lubang halus atau lubang yang sangat kecil atau pori-pori yang terdapat pada daun, batang, dan akar.  Lubang halus tersebuylah yang berfungsi sebagai mulut untuk bernapas pada tumbuhan. Lubang halus yang terdapat pada daun disebut stomata. Sedangkan. Lubang halus yang terdapat pada batang disebut lentisel

Apakah akar juga merupakan alat pernapasan tumbuhan?
Tentu fungsi utama akar adalah untuk menyerap sari makanan (zat hara) dari dalam tanah, tetapi selain fungsi tersebut akar juga dapat menyerap udara yang ada di dalam tanah. Ditambah lagi dengan jenis tanaman tertentu yang memiliki akar khusus yang berfungsi untuk bernapas seperti akar nafas dan akar gantung.

Melalui lubang-lubang halus  tersebutlah pada siang hari tumbuhan menghirup atau menyerap karbondioksida dan mengolahnya melalui proses fotosintesis kemudian melepaskan oksigen (udara segar). Itulah sebabnya jika pada siang hari kita berteduh di bawah pohon terasa segar.

Sebaliknya pada malam hari tumbuhan menghirup/menyerap oksigen dan mengolahnya kemudian melepas karbondioksida.

Cara Hewan Bernapas

Hewan Bernafas Tidak seperti pada tumbuhan yang alat pernafasannya tidak dapat dilihat dengan mata saja alat pernapasan pada sebagian bes...