Fungsi dan Makna Kata Ulang
1. Kata ulang bermakna mirip atau agak
Contoh: kekanak-kanakan, kemerah-merahan, kebapak-bapakan,
kekeluargaan, kuda-kudaan, mobil- mobilan, dan lain-lain.
Contoh kalimat:
Mobil-mobilan
yang diberikan oleh ayah berwarna kemerah-merahan.
Dia bertingkah laku kekanak-kanakan bukannya kebapak-bapakan.
2. Kata ulang bermakna banyak/jamak
Contoh: ibu-ibu, bapak-bapak, buku-buku, rumah-rumah, motor-motor,
hewan-hewan, barang-
barang, murid-murid, dokter-dokter, sapi-sapi, dan lain-lain.
Contoh kalimat:
Murid-murid harus mengerjakan tugas-tugas yang
diberikan oleh guru-guru mereka.
Motor-motor yang terparkir di lapangan itu kebanyakan milik
bapak-bapak daripada ibu-ibu.
3. Kata ulang bermakna macam-macam
Contoh: sayur-mayur, pepohonan, buah-buahan, tumbuhan-tumbuhan,
batu-batuan, dan lain-lain.
Contoh kalimat:
Ibu membeli sayur mayor di pasar minggu setiap
hari.
Di taman itu banyak terdapat tumbuhan-tumbuhan yang cantik dan
harum.
4. Kata ulang bermakna saling.
Contoh: bermaaf-maafan, bersalam-salaman, pukul-memukul,
pandang-memandang, lihat-melihat,
tembak-menembak, tikam-menikam, tuduh-menuduh,
dan lain-lain.
Contoh kalimat:
Perampok
dan polisi itu tembak-menembak di depan Bank kemarin sore.
Kedua pasangan itu pandang-memandang selama berjam-jam tanpa bicara
sepatah kata pun.
5. Kata ulang bermakna intensitas
Contoh: Kuat-kuat, mondar-mandir, jalan-jalan, makan-makan,
bolak-balik, berjam-jam, dan lain-lain.
Contoh kalimat:
Andi memegang tangan ayahnya kuat-kuat ketika
menyebrang jalan.
Aku melihat orang itu mondar-mandir di depanku sejak dari tadi.
6. Kata ulang bermakna kolektif atau bilangan
Contoh: satu-satu, dua-dua, tiga-tiga, empat-empat, dan seterusnya.
Contoh kalimat:
Ibu membagikan permen kepada anak jalanan itu satu-satu.
Pembagian keuntungan itu dibagi secara adil yaitu lima puluh-lima
puluh.
7. Kata ulang bermakna keadaan atau situasi
Contoh: hidup-hidup, mentah-mentah, merah-merah, panjang-panjang,
dan lain-lain.
Contoh kalimat:
Presiden
memerintahkan untuk menangkap pelaku terorisme itu hidup-hidup.
Buah rambutan itu merah-merah dan pasti rasanya manis.
8. Kata ulang bermakna tindakan yang dilakukan berkali-kali
Contoh: sering-sering, berkali-kali, terus-menerus, dan lain-lain.
Contoh kalimat:
Budi memukul kucing itu berkali-kali hingga tak bisa berdiri.
Andi mengejeknya terus-menerus tanpa henti.
9. Kata ulang bermakna kegiatan
Contoh: masak-memasak, jahit-menjahit, tukar-menukar, dan lain-lain.
Contoh kalimat:
Ibu-ibu PKK mengadakan lomba masak-memasak untuk
memperingati hari kemerdekaan.
Sebelum ada uang orang-orang mengadakan tukar
menukar barang untuk memenuhi
kebutuhan hidup.
Macam-Macam Kata Ulang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar